kecerdasan emosional sangat bermanfat bagi kehidupan sehari-hari, lingkungan sekitar, maupun lingkungan kerja ataupun lingkungan organisasi. karena dengan bisa mengolah kerdesaan emosional dapat secra cepat untuk menyelesaikan suatu masalah atau membuat keputusan secara logis dan masuk akal. disamping itu dapat memunculkan rasa kepemimpinan, seseorang yang dapat mengatur dan mengolah emosionalnya biasanya mereka juga memiliki rasa kreativitas dan inovasi yang tinggi dan sanggup berkomunikasi secara terbuka dan jujur. dengan mengolah rasa tersebut juga menciptakan rasa kerjasama dan loyalitas kepada semuwa konsumennya.
untuk makna emosi dapat diartikan dengan 2 sudut pandang yang berbeda yaitu: secara konvensional dan high perfomance.
- segi konvensial, yaitu pandangan yang selalu dianggap merugikan, Seperti:
- emosi itu lambang kelemahan
- emosi itu tidak boleh ditiru
- emosi itu harus dihindari
- emosi itu membingungkan
- emosi itu harus dipisahkan
- emosi itu merugikan
- Bila dipandang dari segi high perfomance, yaitu suatu pandangan yang harus diterapkan dalam hidup dan harus sanggup mengolah agar emosi tersebut berubah maknanya, seperti:
- emosi itu lambang kekuatan
- emosi itu penting dalam bisnis
- emosi itu memicu semangat belajar
- emosi itu memicu semangat berusaha
- emosi itu dapat memperjelas
- emosi itu harus dipadukan satu sama lain
Jika dilihat dari berdasaran peneliian para ahli, bahwa konversional denganhigh performance memiliki beberapa perbedaan:
- Konversional :
- menganggu penilaian yang baik
- mengalihkan perhatian manusia
- tanda kerentanan
- menghambat penalaran
- mengurangi otoritas
- merumitkan perencanaan manjemen
- High perfomance:
- penting untuk penilaian yang baik
- memotivasi orang
- membuat nyata dan hidup
- mendorong penalaran
- mendatangkan pengaruh tanpa otoritas
- memicu kreatifitas dan motivasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar